KONSEP DASAR PERKEMBANGAN POTENSI MOTORIK ANAK USIA PRA-SEKOLAH
WAHANA || Jurnal Ilmiah Sains dan Ilmu Pendidikan Volume 57 || Nomer 2 || Desember 2011 || ISSN: 0853-4403 Penerbit : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Adi Buana Surabaya Penulis : Ujang Rohman
Abstrak
Motorik merupakan bentuk prilaku gerak manusia, atau dengan kata lain adalah semua gerakan yang dapat dilakukan oleh seluruh tubuh. Perkembangan motorik adalah berkembangnya unsur kematangan dan pengendalian gerakan tubuh. Potensi motorik anak berkembang bersamaan dengan tingkat kematangan sistem syaraf dan otot, serta terjadinya aktivitas anak di bawah kontrol otak. Pada anak perkembangan motorik merupakan perubahan kemampuan motorik yang melibatkan berbagai aspek prilaku dan kemampuan motorik. Pada prinsipnya ada tiga tahap perkembangan potensi motorik pada anak usia prasekolah, yaitu tahap kognitif, asosiatif, dan automatis.
Pertumbuhan fisik anak akan menentukan potensinya dalam bergerak, sedangkan perkembangan kemampuan motorik akan mempengaruhi cara anak memandang diri sendiri dan orang lain. Meningkatnya potensi motorik anak akan meningkatkan pula aspek fisiologis, psikologis, dan kognitif anak.